PALEMBANG – Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menyerahkan kunci Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) kepada masyarakat , selain itu penyerahan alat sanitasi serta penandatangan nota kesepakatan percepatan pembangunan di provinsi Sumatera Selatan dengan Kodam II Sriwijaya Tahun 2025.
Acara Simbolis di hadiri langsung Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni, Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Naudi Nurdika, Camat, Polda, Kejari, Lurah, para donatur dan tamu undangan lainnya, Kelurahan Plajur Ilir, tepatnya di gang Kaleng RT11 RW04, Senin (03/5/2024).

Disampaikan bahwa Penyerahan seremonial kunci Bedah Rumah merupakan tindak lanjut Gubernur Sumsel pada saat Lounching gerakan serentak se- Sumatera Selatan pada 21 Februari 2024 yang lalu, untuk mempercepat pembangunan di Sumatera Selatan terutama penanganan ekstrem kemiskinan di Sumsel .
Atas inisiasi Gubernur dan Panglima bahwa di tahun 2025 Pangdam II Sriwijaya dan di seluruh Kodim di Provinsi Sumsel untuk penuh mendukung kegiatan bedah rumah di provinsi Sumsel.
Tujuan acara merupakan Penyerahan kunci Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) kepada masyarakat , selain itu penyerahan alat sanitasi serta penandatangan nota kesepakatan percepatan pembangunan di provinsi Sumatera Selatan dengan Kodam II Sriwijaya Tahun 2025.
Seremonial ini sekaligus memperingati HUT Pemprov ke 78 tahun 2024.
PJ Gubernur Sumsel, mengatakan bahwa sudah di bangun rumah akan di lanjutkan dengan pembangunan MCK untuk masyarakat di provinsi Sumsel,
Pangdam II Sriwijaya, juga mengatakan agar membangun bedah rumah untuk anggota TNI yang rumahnya kurang layak huni, Untuk itu akan di lakukan sinergi kerja sama antara pemerintah dan pangdam II Sriwijaya akan di berlangsung di tahun mendatang.
Acara di lanjutkan dengan penyerahan kunci Bedah Rumah RTLH, penyerahan alat sanitasi, pembagian door prize, dan penanda tanganan kesepakatan antara Pemerintah Provinsi dan Pangdam II Sriwijaya. (Gus)